Keberkahan Dalam Rezqi


Rezqi yang kita cari, yang kita peroleh dari usaha kita hendaklah kita selektif. Artinya kita senantiasa di dalam mencari harus benar-benar memilih rezqi itu baik dan halal. Sebenarnya rezqi yang baik itu akan tampak baik, begitu juga jika itu jelek akan tampak jelek.

Rezqi yang baik dan halal adalah persyarat kalau rezqi itu nantinya akan berkah (barakah). Banyaknya rezqi seseorang belum menjamin kalau rezqi itu bisa barakah untuk dirinya dan keluarganya.

Seberat apapun didalam mencari rezqi, kita harus tetap mengedepankan untuk mencari yang baik dan halal. Bukankah hidup di dunia ini untuk orang beriman adalah sebagai ujian? Dan hanya sementara bukan?

Pembaca dan Donatur PAM Kenjeran yang berbahagia, perjalanan kehidupan kita tinggal  dua yaitu di dunia dan akhirat. Kita hidup didunia harus sukses dan bahagia, sebab ini sebagai syarat kita menuju ke-kehidupan akhirat. Kesuksesan di akhirat akan ditentukan oleh kesuksesan di dunia. Bagaimana akhiratnya bisa sukses kalau di dunia tidak bisa sukses. Namun ukuran kesuksesan seseorang adalah relatif. Tidak mungkin sama banyaknya harta seorang kuli bangunan misalnya dengan banyaknya harta seorang konglumerat yang memiliki seribu perusahaan misalnya.

Sekali lagi  keseksesan itu ditentukan oleh berkah tidaknya harta yang didapat. Harta yang berkah akan terasa sejuk dan nyaman untuk digunakan beribadah kepada Allah.
Untuk itu hanya rezqi yang baik dan halallah yang akan diterima oleh Allah swt.
Akhirnya selamat menikmati sajian kami di Edisi ke-38 ini semoga rezqi yang kita dapat adalah yang baik dan halal sehingga menjadi keberkahan dalam kehidupan kita dan keluarga kita. Amin………

No comments:

Post a Comment